Pandgam I/BB Mayjen Ahcmad Daniel Chardin Pecat Anggota TNI Yang Tidak Masuk Dinas

RAGAM, SUMUT16 views

SUMUT (mimbarsumut.com) – Anggota TNI disersi atau mangkir dari tugas dilakukan pemecatan dari kedinasan militer oleh Pangdam Bukit Barisan Mayjen Achmad Daniel Chardin di Makodam I Bukit  Barisan Medan Sumatera Utara, Senin (19/6/2823).

Pangdam I Bukit Barisan mengatakan sebanyak 14 anggota TNI yang dikeluarkan dari kedinasan militer, dikarenakan desersi atau tidak masuk dinas dan sebelumnya dilakukan teguran dan sangsi hukuman militer yang berlaku.

“Hari ini kita sekaligus melakukan acara pemecatan, kebetulan sudah ada prajurit  kita yang berkekuatan hukum tetap dipecat  dari dinas Angkatan Darat,” kata Pangdam I/BB Mayjen Achmad Daniel Chardin pada Senin (19/6/2023).

Pangdam menambahkan , untuk total prajurit yang dilakukan pemecatan  tidak dengan hormat (PTDH) berjumlah 14 orang yang dianggap sudah melanggar ketentuan militer.

“Untuk total prajurit yang PTDH ada14 orang, selama ini mereka menganggap tidak hadir tanpa izin atau desersi itu pelanggaran biasa, padahal itu adalah pidana militer, itu yang hendak saya tegaskan,” tamba Daniel.

Pengakuan Daniel selama menjadi Pangdam I/BB, baru kali ini membuat upacara untuk  anggota TNI yang terkena sangsi PTDH. Dirinya menyebutkan bahwa bukan hanya Punishment yang hendak   dilakukan kepada yang bersangkutan.

“Tetapi ini adalah memberikan Detterent Efect (Efec Getar), tujuan utamanya itu dan ini akan disebar nanti ke semua satuan,” lanjut Daniel.

Pangdam menjelaskan, semua Satuan dapat melihat betapa terhinanya seorang prajurit yang melakukan pelanggaran dan harus dipecat seperti tadi, jelas Daniel dalam pidatonya disela sela upacara pemecatan ke 14 prajurit TNI dengan pelucutan pakaian dinasnya.

“Sebenarnya kalau saya kejam tadi pakaian celananya itu masih pakaian dinas, sepatu juga dilucuti. Kalau dulu, bapak saya bercerita, bahkan kalau Perwira itu pedangnya dipatahkan didepan prajurit,” jelas Pangdam.

Dikesempatan yang sama Pangdam mengatakan kepada anggota TNI yang berprestasi besok akan diberikan reward atau penghargaan, menurut Daniel antara penghargaan dan  punishment harus seimbang.

“Kepada yang berprestasi kiya hargai, sedangkan kepada yang melanggar aturan kita hukum, kalau tidak sampai dipecat kita selalu bina kembali, kemudian bagaimana dia menutup kesalahannya, ya dengan berprestasi, ” pungkas Pangdam I/BB. (***)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed