TEBINGTINGGI (MS) – Polres Tebingtinggi giat pelatihan pra Operasi Ketupat untuk pengamanan Idul Fitri 1440 H sehingga bisa mewujudkan situasi yang aman, tertib dan lancar, Senin (27/5) di aula Kamtibmas Polres Tebingtinggi.
Kegiatan pelatihan pra Operasi Ketupat Toba 2019 dihadiri, Kasat Intelkam Polres Tebibgtinggi AKP Najaruddin, Kasat Narkoba AKP Manson Nainggolan, Kasat Sabhara AKP Cahyadi, Kasat Binmas AKP Adjie Makno, Kabag Ren Kompol SP. Sihotang, Kabag Sumda Polres Kompol Ismui, Kasat Lantas Polres AKP Enda Tarigan, para Kapolsek sejajaran Polres Tebingtinggi, Kasiwas Iptu T. Pandiangan dan Personil Polres Tebingtinggi.
Kabag Ops AKP. Abdul Jalil dalam paparannya menyampaikan, Ops Ketupat Toba 2019 dimulai 29 Mei 2019 sampai 10 Juni 2019.
Kami juga berharap agar personil Bhabinkamtibmas memberikan himbauan – himbauan kepada masyarakat kota Tebingtinggi yang akan mudik agar sebelum melaksanakan mudik memastikan bahwa listik sudah dalam keadaan padam dan keadaan rumah sudah benar – benar dalam terkunci guna menghindari adanya tindak pidana pencurian selama pelaksanaan libur bersama, pinta Kabag Ops.
Lanjut Kabag Ops, kepada personil Polres Tebingtinggi yang sudah disprintkan dalam melaksanakan pengamanan di Pos Pam maupun Pos Yan agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, hindari pelanggaran sekecil apapun dan tetap jaga nama baik institusi Polri.
“Menjelang lebaran tingkat kejahatan 3C (curas, curat dan curanmor) akan meningkat, mari kita sama – sama pasang mata dan jaringan untuk mengantisipasinya dan daerah wisata akan dikunjungi masyarakat serta diharapkan kepada personil yang melakukan pengamanan benar – benar mengawasi untuk mencegah terjadinya 3C,” jelas Kasat Intel.
Dalam kesempatan Kasat Lantas AKP Enda Iskandar Tarigan menyampaikan, bahwa Pos Pam Operasi Ketupat Toba 2019 untuk jalan tol nantinya akan berada dipinggir Jalinsum KM 72/73.
Untuk personil yang melaksanakan pengamanan di Pos Pam akan diberikan masker dan sesuai arahan Kapolda Sumut, agar personil yang melaksanakan pengamanan Pos Pam tidak menggunakan Handphone pada saat melaksanakan tugas, ” harap Enda.
Sebelum mengakhiri kegiatan. Wakapolres Kompol R Manurung memberi arahan dan penekanan untuk kekuatan personil agar dicek kembali, jangan ada personil yang sudah ditempatkan di Pos pengamanan namun kenyataannya tidak hadir dengan alasan izin maupun sakit.
Laporan : red
