SUMBAR (mimbarsumut.com) – Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang (PLB FIP UNP) mengadakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Sekolah Luar Biasa Autisma Yayasan Pengembangan Potensi Anak (SLB Autisma YPPA) Padang. Kegiatan yang digelar pada 7 – 8 September 2024 tersebut mengangkat tema “Pelatihan Pembuatan Autic Cookies Berbahan Dasar Casein Free Gluten Free bagi Orang Tua Siswa SLB Autisma YPPA Padang”.
Tiga dosen PLB yang menggelar PKM tersebut, yaitu: Dr. Rahmahtrisilvia, M.Pd., Dr. Elsa Efrina, M.Pd., dan Grahita Kususmastuti, M.Pd., melibatkan 2 orang mahasiswa, yaitu: Risca Amani, dan Winda Khairunnisa. Sebagai narasumbernya Ifnalia Rahayu, M.Pd. yang merupakan Dosen Tata Boga UNP.
Sebanyak 15 orang tua siswa SLB Autisma YPPA Padang mempesertainya. Mereka mengikuti kegiatan PKM yang berjalan lancar dan sukses tersebut dengan penuh antusias.
Selaku Ketua PKM, Dr. Rahmahtrisilvia, M.Pd. menjelaskan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan pada orang tua anak GSA yang ada di SLB Autisma YPPA Padang dalam membuat autic cookies berbahan dasar Casein Free Gluten Free (CFGF). Dengan adanya pelatihan dalam memberikan pilihan makanan yang sesuai dengan kebutuhan anak GSA, orang tua jadi memahami betapa pentingnya diet bagi anak GSA, sekaligus menjadi sarana dalam memperkuat komunitas orang tua SLB Autisma YPPA Padang.
Adapun nama-nama produk Autic Cookies yang langsung dipraktekkan cara pembuatannya pada PKM tersebut, yaitu: Almond Mocaf Crispy, Mente Cookies, Corn Lime Cookies, Corn Cookies, dan Kue Lumpur. Semua kuliner ramah untuk anak-anak autis tersebut berbahan dasar CFGF.
Menurut Dr. Rahmahtrisilvia, M.Pd., kuliner berbahan CFGF bagus dikonsumsi oleh anak-anak autis. Kuliner berbahan CFGF dapat membantu anak agar lebih fokus dalam pembelajaran dan intervensinya.
Sementara itu, Ifna Rahayu, M.Pd. pada saat memaparkan materinya sebagai Narasumber mengatakan, saat ini sudah banyak bahan-bahan dasar cookies yang bisa dimanfaatkan sebagai pengganti tepung terigu dan susu. Bahan-bahan tersebut aman untuk dikonsumsi bagi yang diet CFGF.
Laporan : Muhammad Fadhli
