JAKARTA (mimbarsumut com) – Timnas Indonesia mencatatkan kemenangan bersejarah lawan timnas Kuwait pada pertandingan Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Kamis (9/6/2022) dini hari WIB.
Garuda menang 2-1 walau sempat tertinggal lebih dulu pada laga Kuwait vs Indonesia di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait City, tersebut.
Pelatih Shin Tae-yong pun mengatakan bahwa hasil Kualifikasi Piala Asia 2023 ini merupakan bukti perkembangan sepak bola Indonesia.
Pada sesi konferensi pers susai laga, Shin ditanya apakah dirinya menyangka Garuda bisa mengambil kemenangan lawan negara peringkat ke-146 FIFA tersebut.
Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut mengatakan kalau sebelum laga, dirinya percaya Indonesia bisa merepotkan Kuwait walau tidak sepenuhnya yakin Garuda bisa mengalahkan negara Teluk tersebut.
“Sebelum laga ini saya berpikir kami punya kesempatan jadi penantang di laga ini,” ujarnya di konpers tersebut.
“Saya tak secara khusus berpikir kami bisa menang, tapi saya yakin kami bisa jadi penantang.”
“Namun, saya juga yakin kemenangan bisa datang tergantung seberapa besar anak-anak berjuang di lapangan.”
Shin pun juga menjawab pertanyaan soal kemenangan bersejarah di mana timnas Indonesia menang atas Kuwait untuk kali pertama sejak Oktober 1980.
Menariknya, kemenangan di Turnamen Merdeka ketika itu juga berakhir dengan skor 2-1 bagi Garuda.
“Sebelum laga ini saya berpikir kami punya kesempatan jadi penantang di laga ini,” ujarnya di konpers tersebut.
“Saya tak secara khusus berpikir kami bisa menang, tapi saya yakin kami bisa jadi penantang.”
“Namun, saya juga yakin kemenangan bisa datang tergantung seberapa besar anak-anak berjuang di lapangan.”
Shin pun juga menjawab pertanyaan soal kemenangan bersejarah di mana timnas Indonesia menang atas Kuwait untuk kali pertama sejak Oktober 1980.
Menariknya, kemenangan di Turnamen Merdeka ketika itu juga berakhir dengan skor 2-1 bagi Garuda.
Timnas Indonesia sempat tertinggal 0-1 sebelum membalikkan keadaan dan meraup poin penuh.
Gawang skuad Garuda dibobol Yousef Alsulaiman pada menit ke-41, tetapi sepakan penalti Marc Klok (44′) kemudian mengubah skor menjadi imbang.
Timnas Indonesia akhirnya mengunci kemenangan melalui gol tembakan kaki kiri Rachmat Irianto pada awal babak kedua, tepatnya menit ke-46.(KOMPAS.com).
