Kapolres Batubara Beri Bantuan Kepada Putri Khumaira

Batubara, RAGAM24 views
Putri Khumaira didampingi kedua adiknya menerima bantuan dari Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH.MH

BATUBARA ( MS) – Kepedulian Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH.MH terhadap nasib Putri Khumaira (14) yang bersama dua adiknya laki-laki ditinggal pergi orangtuanya mendapat apresiasi dari guru-guru dan siswa SMPN 1 Lima Puluh Pesisir juga warga setempat.

Awalnya Kapolres Batubara pejuang dhuafa ini datang ke SMPN 1 Limapuluh Pesisir, Desa Bulan Bulan tempat Putri Khumaira menuntut ilmu. Kedatangan Kapolres beserta rombongan sempat membuat kaget para guru dan siswa yang secara tiba – tiba Polisi datang ķe sekolah mereka.

Setelah ijin dari Kepala Sekolah, Kapolres bersama rombongan menuju ruang kelas 7 dimana Putri Khumaira sedang belajar bersama teman-temannya.

Kedatangan Kapolres untuk menjemput Putri Khumaira dan membawa pulang ke rumahnya di Dusun 3, Desa Lubuk Cuik, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara, Rabu (26/1/22). Kedua adiknya juga ikut pulang bersama Putri

Putri Khumaira merupakan sulung dari empat bersaudara, dia bersama dua saudara laki-lakinya ditinggalkan orang tuanya di Dusun 3, Desa Lubuk Cuik, Kecamatan Lima Puluh Pesisir. Sementara seorang adiknya terpaksa mengadu nasib di Medan.

Tempat tinggal mereka cukup memprihatinkan, pertapakan rumah juga menyewa punya tetangga. Dinding bagian dalam rumah digantikan dengan tirai kain sehingga kalau hujan turun percikan air hujan masuk ke dalam rumah.

Kedua orang tua Putri Khumaira sudah tiga tahun tidak kembali. Menurut Putri,  orang tua mereka pergi merantau namun tidak tahu kemana. Putri menuturkan setahun yang lalu orang tuanya ada menelpon.

“Sampai sekarang kami tidak tahu dimana keberadaan orang tua kami,” ucap Putri sedih.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari -hari Putri terpaksa membantu mencari nafkah dengan berjualan bakso goreng yang dibelinya dari tetangga.

Penghasilannya tidak menentu kadang Rp 15 ribu kadang juga Rp 10 ribu. Berjualan bakso goreng dilakoni Putri  sepulang dari sekolah.

Kepada Kapolres Batubara, Putri menceritakan sebelum berangkat sekolah lebih sering minum teh manis panas sebagai pengganti sarapan pagi. Sebab tidak ada makanan untuk dimakan. Putri terharu Kapolres mau menyambangi ke sekolah dan kediamannya.

Pada kesempatan itu Kapolres Batubara memberikan bantuan berupa kompor gas dan alat masak serta sembako dan uang untuk modal usaha kepada Putri.

“Terimakasih atas bantuan yang diberikan kepada kami. Semoga Bapak selalu dalam lindungan Allah SWT ”, kata Putri mendoakan Kapolres si pejuang dhuafa.

Laporan : Sutan S

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed