TEBINGTINGGI (mimbarsumut.com) – Akhirnya, Kepling (Kepala Lingkungan) di Kota Tebingtinggi dilantik, kendatipun menyisahkan berbagai permasalahan. Hal ini bisa dilihat, bahwa tidak seluruhnya Kepling dilantik.
Terlepas dari permasalahan proses perekrutan Kepling se – Kota Tebingtinggi, namun Pahala Sitorus mengapresiasi Pj Wali Kota Tebingtinggi yang akhirnya mengambil keputusan agar para Kepling terpilih dilantik.
“Saya mengapresiasi, akhirnya para Kepling terpilih se -Kota Tebingtinggi dilantik. Dengan demikian, Kepling sebagai ujung tombak pemerintahan dapat bertugas melayani masyarakat,” ujar Pahala Sitorus, Minggu (15/01/2023).
Sebelumnya, Pahala Sitorus meminta Pj. Wali Kota Tebingtinggi agar segera melantik Kepala Lingkungan (Kepling) terpilih se – Kota Tebingtinggi.
Permintaan ini disampaikan Pahala melalui suratnya yang disampaikan kepada Plt Sekda Kota Tebingtinggi Bambang Sudaryono di ruang kerjanya.
“Selaku warga masyarakat Kota Tebingtinggi, saya memiliki legal standing, keberatan jika Kepling terpilih tidak dilantik. Permintaan pelantikan Kepling ini, juga sebagai bentuk dukungan ke Pj. Wali Kota,” ujar Pahala Sitorus.
Dengan dilantiknya Kepling se – Kota Tebingtinggi, maka tahapan Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik, terlebih untuk perbaikan data pemilih di Kota Tebingtinggi.
Terkait Kepling yang belum dilantik, Pahala Sitorus yang juga politisi Partai Golkar Sumut, meminta agar Pj. Wali Kota segera mengambil solusi menyelesaikan permasalahan Kepling di Kota Tebingtinggi hingga tuntas.
Masalah Kepling se – Kota Tebingtinggi kisruh setelah dilakukan penetapan Kepling terpilih. Dari 179 Kepling yang sudah ditetapkan, 12 diantaranya tidak menerima dengan berbagai alasan, sehingga mereka melakukan unjukrasa.
Demikian juga 167 Kepling yang sudah ditetapkan melakukan unjukrasa agar mereka segera dilantik.
Ironisnya, saat pelantikan Kepling se – Kota Tebingtinggi di kantor Camat masing – masing, masih ada mencuat permasalah baru, dimana ada nama Kepling yang akan dilantik dan hadir pada hari pelantikan, namun tak ikut namanya dipanggil untuk dilantik.
Laporan : napit
