
TEBINGTINGGI (MS) – Pendampingan Satgas COVID-19 Provinsi Sumatera Utara untuk Kota Tebingtinggi Dr. Ir. Binsar Situmorang, MSi, MAP melakukan monitoring dan evaluasi penanganan COVID-19, di Kota Tebingtinggi, Rabu (23/06/2021).
Binsar Situmorang menjelaskan data COVID-19 Kota Tebingtinggi agar terus diupdate dan dilakukan penambahan data RT/RW kepada orang yang terkonfirmasi positif COVID-19.
“Data COVID-19 Kota Tebingtinggi saat ini sudah sesuai, namun perlu dilakukan penambahan RT/RW (Lingkungan) untuk data orang yang terkonfirmasi positif karena PPKM Mikro ini berfokus pada RT/RW (Lingkungan) di Kelurahan.
Dinas Kesehatan juga agar menyiapkan data siapa saja pasien yang dirawat di Rumah Sakit Penanganan COVID-19 Kota Tebingtinggi yang memang berasal dari Tebingtinggi dan dari luar Tebingtinggi,” jelasnya.
Terkait vaksinasi diharapkan stok yang ada saat ini segera dihabiskan agar dapat mengajukan permintaan penambahan vaksin lagi.
“Catatan kami, stok vasin untuk Tebingtinggi ada 683 (vial) yang tersisa dan diakhir bulan (Juni) harus segera di-NOL-kan atau lakukan buffer stok beberapa vial lalu kita bisa request kembali ke Dinas Kesehatan Provinsi untuk penambahan guna persiapan vaksinasi massal yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi dr. Henny mengatakan sisa vaksin ada sekitar 6 vial diakhir bulan Juni, dan sisa tersebut untuk buffer stok.
“Saat ini vaksinasi sedang dilakukan di Kecamatan Rambutan untuk Lansia, di Laboratorium Terpadu untuk guru dan di Dinkes juga sedang dilaksanakan vaksinasi ke-2, jadi berdasarkan data-data yang kita buat, maka kita perkirakan per tanggal 30 Juni nanti sisa stok vaksin sekitar 6 vial lagi inilah untuk buffer stok,” jelas dr. Henny.
Turut hadir dalam rapat tersebut, Kabid Komunikasi Dinas Kominfo Tebingtinggi Iswan Suhendi, Kabid Kedaruratan dan Logistik Legino, mewakili Kaban BPBD Tebingtinggi dan Kepala Puskesmas se-Kota Tebingtinggi.
Binsar Situmorang yang juga Staff Ahli Gubernur Sumut itu, kembali menjelaskan kepada awak media bahwa vaksinasi harus segera terealisasi untuk seluruh masyarakat. Untuk itu, akan direncanakan vaksinasi massal pada hari Sabtu (26/06).
“Kita usahakan yang ditargetkan (vaksinasi) ini harus segera (terealisasi) dan rencana hari Sabtu (26/06) akan digelar vaksinasi massal dalam rangka percepatan vaksinasi.
Kita ingingkan agar seluruh masyarakat tervaksin segera. Dari hasil peninjauan kami dilapangan semuanya berjalan lancar, tidak ada masalah jadi kita optimis kegiatan vaksiniasi kepada seluruh masyarakat Kota Tebingtinggi dapat dilakukan,” tuturnya kepada awak media.
Terkait penetapan pembelajaran tatap muka tergantung dari status zonasi wilayah masing-masing. Dan jika statusnya zonasi wilayahnya merah maka pembelajaran tatap muka tidak akan dilakukan.
Laporan : napit