TEBINGTINGGI (MS) – Usaha loundry di Jalan Ir Djuanda, Kel. Tanjung Marulak, Kec. Rambutan, Sabtu pagi (7/11) terbakar. Dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa dan kerugian belum diketahui
Pemilik usaha, Muhammad Irfan mengatakan selain tempat usaha loundry, bangunan tersebut juga sebagai tempat tinggal. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Informasi yang diperoleh, sebelum terjadi kebakaran, korban menghidupkan blower (pengering pakaian) dan meninggalkannya karena korban mengantar pakaian pelanggan.
Sepulang mengantar pakaian, pekerja bertanya kepada Irfan kenapa listrik padam, lalu dijawan mungkin token habis. Namun, tidak berapa lama, korban melihat lantai 2 bangunan sudah terbakar.
Untuk memadamkan kobaran api, 4 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko Tebingtinggi turun ke lokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polres Tebingtinggi AKP Wirhan Arif didampingi Kapolsek Rambutan AKP H Samosir langsung mengamankan situasi dan mengatur arus lalu lintas. Dalam waktu singkat, api dapat dipadamkan.
Polres Tebingtinggi ikut mengatur lalu lintas dan membuat police line di lokasi kebakaran. Dalam kurun sekitar 30 menit api berhasil dipadamkan.
AKP Wirhan Arif kepada wartawan, membenarkan adanya kebakaran dan hasil olah TKP, kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Akibat dari kebakaran tersebut belum bisa ditafsir kerugian. Namun, hampir semua lantai 2 rusak total dan beberapa aset laundry terbakar. Saat ini, lokasi sudah dipasang police line guna penyelidikan, tutup Wirhan.
Laporan : napit
Kondisi rumah yang dijadikan tempat usaha laundry di Jalan Ir Djuanda, Kelurahan Tanjung Marulak, Kecamatan Rambutan usai dipadamkan oleh petugas Damkar Pemko Tebingtinggi, Sabtu (7/11/2020) sekitar pukul 10.30 WIB.
