TEBINGTINGGI (mimbarsumut.com) –
Wali Kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan, tinjau lokasi korban banjir di sejumlah titik. Banjir kali ini disebabkan tingginya curah hujan sejak Rabu hingga Kamis (10/2).
Pantauan wartawan, Wali Kota turun ke lokasi banjir sekitar pukul 16:00, dan lokasi pertama yang dikunjunginya Jalan Semut, Kel Bandar Utama, Kec Tebingtinggi, dan kemudian lanjut di Jalan Badak dan Jalan Anturmangan, Kelurahan Sri Padang, Kec. Rambutan, Tebingtinggi.
Di lokasi banjir, Wali Kota terlihat turun langsung bersama Setdako M Dimiyathi, Kadis PUPR, Reza Aghista, Kadis BPBD, Tora Daeng Massaro, Kadis Sosial, Khairil Anwar, Kadis Kominfo, Dedi P Siagian, Kabag Protokoler Pemko, Zizi, dan para Camat.
Umar meminta langsung kepada para OPD terkait agar segera membuat tenda pengungsian, dapur umum, serta tenda medis.
Di Jalan Anturmangan tepatnya lokasi banjir yang cukup parah, Wali Kota terlihat cukup kesal pasalnya hingga saat ini janji Kementerian PUPR untuk membangun tembok penahan setinggi 1 Meter di Jalan Anturmangan belum juga diwujudkan.
” Yah, belum dibangun juga ini Za (Kadis PUPR), kan November itu utusan dari Kementerian PUPR sudah berjanji untuk membangun tembok penahan di sini,” ujar H Umar Zunaidi Hasibuan.
Melihat kondisi tersebut, akhirnya Umar langsung melakukan video call kepada pihak Kementerian PUPR untuk mempertanyakan mengapa hingga saat ini tembok penahan tersebut belum dibangun juga.
Setelah melakukan video call singkat kepada pihak Kementerian PUPR, Umar kemudian menjelaskan kepada warga sekitar bahwa ia segera menyurati pihak Kementerian PUPR dan BNPB mengapa janji untuk membangun tembok penahan belum juga dilaksanakan.
Sebelum pergi meninggalkan lokasi banjir, Umar menghimbau kepada masyarakat yang terdampak banjir agar mengungsi jika genangan air terus naik. “Kepada para OPD pantau terus hingga malam ini, siapkan perahu karet untuk membantu mengevakuasi warga,” pintanya.
Laporan : napit
