TAPUT (mimbarsumut.com) – Masyarakat Huta Baginda, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara keluhkan pelayanan Perumda yang tidak mencatat rekening air minum sebagaimana yang tertera dalam meteran pelanggan.
Selain masalah rekening air, masyarakat juga mengeluhkan pelayanan air bersih yang tidak lancar bahkan bisa angin yang keluar bukan air.
Keluhan ini disampaikan salah seorang pelanggan, Togar Pasaribu usai menemui Direktur Perumda Lamtagon Manalu, untuk menanyakan masalah rekening pembayaran air yang tidak stabil dan seringnya air macet, Jumat (27/09/2024).
Ternyata, rekening air yang dibayar tidak stabil akibat petugas Perumda hanya mengarang angka pemakaian dan tidak melihat, menggambar meteran air pelanggan.
“Petugas takut datang ke rumah bapak, karena pegawai kami takut sama anjing. Jadi tidak ada diambil gambar meteran, hanya ditafsir saja,” ujar Direktur Perumda yang merasa tidak bersalah akan jawabannya dan tidak memberikan solusi.
Selain masalah rekening yang tidak stabil, Togar Pasaribu juga sudah pernah melaporkan kondisi airnya yang macet – macet. Namun, hingga saat ini tidak pernah direspon.
“Kami sangat mengharapkan pelayanan air minum Perumda Taput ini dapat segera diperbaiki, jika tidak ada perubahan kami akan unjuk rasa,” ujar warga yang mendatangi kantor Perumda mempertanyakan masalah yang sama.
Laporan : sofian candra lase
