JAKARTA (MS) ‐ Barcelona mengalami banyak masalah sejak musim lalu. Seiring musim berganti, masalah ternyata tidak juga selesai dari tubuh Lionel Messi dan kawan-kawan.
Barcelona datang ke musim ini dengan harapan bisa menebus kegagalan musim lalu ketika mereka gagal meraih gelar. Namun situasi di tubuh Barcelona belum juga kondusif seiring perubahan yang dilakukan.
1. Pemecatan Ernesto Valverde berikut masalah-masalah Barcelona sejak musim lalu hingga awal musim ini:
Sebagai pelatih, Ernesto Valverde tergolong berhasil meraih berbagai gelar. Salah satu kesalahan Valverde adalah tidak membawa trofi Liga Champions untuk Blaugrana.
Permasalah Valverde hingga ia dipecat Barcelona disebut juga lantaran perselisihan dengan sejumlah pemain. Pertikaian beberapa pemain seperti Lionel Messi dengan manajemen seperti direktur olahraga Eric Abidal mulai mencuat.
2. Barcelona dihajar Bayern Munchen 2-8
setelah melakukan pergantian pelatih ke Quique Setien, Barcelona masih berada di jalur yang tepat untuk meraih gelar, setidaknya memenangkan La Liga.
Namun setelah kompetisi kembali dimulai usai lockdown corona, Barcelona terseok-seok dan kalah dari Real Madrid dalam perburuan La Liga.
Berharap bisa meraih gelar di Liga Champions, Barcelona malah dipermalukan Bayern Munchen lewat kekalahan telak 2-8.
3. Lionel Messi ingin pergi
Lionel Messi secara mengejutkan ingin mengaktifkan klausul pelepasan di bursa transfer dan pergi dengan status bebas transfer dari Barcelona. Blaugrana menolak ide itu dengan menganggap bahwa klausul Messi sudah kadaluarsa.
Messi dan Barcelona pun terus terlibat dalam perdebatan sampai akhirnya Messi memutuskan bertahan di Barcelona karena tak ingin bertikai dengan klub tempatnya bernaung sejak kecil ke meja pengadilan.
Meski Messi bertahan, Barcelona tak sepenuhnya memenangkan masalah ini lantaran kontrak Messi tinggal tersisa satu tahun di Camp Nou.
4. Kepergian Luis Suarez tanpa pengganti
sejak Ronald Koeman datang, pelatih asal Belanda itu langsung menyatakan bahwa Luis Suarez tidak masuk dalam skema yang diinginkan olehnya di Barcelona.
Seiring situasi berkembang, Koeman justru menyatakan keputusan mendepak Suarez berasal dari manajemen. Ketika Suarez memutuskan pergi ke Atletico, Barcelona meminta uang transfer padahal sebelumnya mereka sepakat berpisah dan membiarkan Suarez bebas pergi.
Hal ini makin terasa ironis karena Barcelona tidak mendapatkan striker pengganti untuk mengisi posisi Suarez.
5. Messi dan Pique bertikai
Setelah musim berjalan masalah lain muncul lantaran Lionel Messi dan Gerard Pique disebut bertikai diawal musim ini. Messi merasa kecewa dengan Pique yang tidak bersuara saat ia memutuskan ingin hengkang dari Barcelona.
Messi dan Pique kini disebut tak lagi akur dan tidak berkomunikasi di ruang ganti Barcelona. Situasi ini tentu tak bagus bagi Barcelona untuk mewujudkan mimpi kembali meraih gelar musim ini. (CNN Indonesia).