JAKARTA (MS)‐ Mencuci tangan, #JagaJarak dan #PakaiMasker dengan teratur merupakan langkah efektif mencegah penyebaran infeksi, terutama di masa seperti saat ini ketika pandemi corona masih ada. Tapi, terlalu sering #CuciTangan juga membuat telapak tangan jadi mudah kering.
Supaya kulit tangan tetap terawat dan terjaga kelembapannya, berikut 3 cara mengatasi kulit kering akibat sering mencuci tangan, melansir Time.
1. Menepuknya Usai Mencuci Tangan
Selesai mencuci tangan, jangan langsung menggosokannya pada handuk, tisu, atau lap. Hal ini bisa mengiritasi kulit karena gesekan dari benda tersebut.
Menurut profesor dermatologi NYU Langone Health, mengeringkan tangan basah bisa dengan menepuknya agar sebagian sisa air turun, lalu biarkan sampai mengering sendiri.
Cara ini cukup efektif mengatasi rasa kering setelah mencuci tangan karena masih ada sisa air yang tidak langsung hilang begitu saja.
2. Memakai Pelembap
Solusi mengatasi kulit kering sering mencuci tangan juga bisa dengan mengaplikasikan pelembap khusus yang formulanya untuk menutrisi tangan.
Umumnya beberapa orang asal memakai pelembap ketika selesai mencuci tangan, salah satunya lotion badan.
Padahal, kandungan moisturizer pada hand cream dan body lotion itu berbeda. Justru ada kemungkinan sebaliknya yang membuat telapak tangan jadi lebih kering.
Hindari jenis pelembap tangan mengandung wewangian menyengat dan pilihlah yang tidak berbau. Selain itu, gunakan pelembap khusus tangan tadi secara berkala agar tetap lembut.
3. Gunakan Sabun Khusus Tangan
Jangan sembarangan mencuci tangan dengan sabun karena tidak semua bahan sabun sama. Pilih sabun khusus pencuci tangan yang memiliki kandungan proteksi lebih.
Semisal mengandung alkohol sebagai pembasmi virus atau kuman, tapi diimbangi dengan bahan lain, yaitu aloe vera atau madu yang bisa melembapkan kulit.
Dengan demikian, sabun yang dipakai tidak hanya menghilangkan kotoran atau biang penyakit. Tapi dapat mengatasi kulit kering sering mencuci tangan sekaligus menjaganya tetap lembut. (CNN Indonesia).
