BANDUNG (mimbarsumut.com) – Metronom Musik selama ini dikenal sebagai salah satu agregator musik di Indonesia. Tak ingin eksistensinya hanya sebatas distributor musik, agregator tersebut berekspansi dengan membina generasi muda berpotensi dalam meniti karir di dunia musik, seperti disampaikan Herman Husin, salah seorang Owner & Founder Metronom Musik saat Konferensi Pers Sabtu, 30 Juli 2022 di Bandung.
Ekspansi tersebut telah direalisasikan Metronom Musik pada pertengahan Juli 2022 dengan merilis single terbaru dari Adryan Nathanael yang berjudul Hilang. Adryan Nathanael merupakan anak muda berbakat asal Majalaya, Kabupaten Bandung.
Pada kesempatan yang sama Adryan Nathanael mengatakan, cerita di lagu Hilang bersifat universal. Lagu tersebut bisa juga diinterpretasikan tentang cinta bertepuk sebelah tangan, ketika seorang laki-laki bersikap suka sama seorang perempuan kurang peka atau cuek, padahal ia sebenarnya menunggu jawaban cintanya.
“Genre yang ditawarkan dalam single Hilang adalah musik pop alternatif. Single ini sudah dirilis di berbagai platform musik digital, seperti Youtube Music, Spotify, Resso, dan lainnya,” kata Adryan Nathanael.
Bergabungnya Adryan Nathanael dengan Metronom Musik awalnya karena ia pernah bekerjasama dengan Herman Husin eks Jamrud sebagai Manager-nya di label musik tempat ia bernaung sebelumnya. Namun tidak berjalan lancar karena ada kendala dengan sistem yang diterapkan oleh label tersebut, sehingga ia memilih untuk mundur.
“Karena keinginan yang kuat untuk jadi musisi, dan mau merilis lagu, saya mencoba hubungi lagi Herman Husin untuk membantu meriliskan lagu saya melalui agregator Metronom Musik yang beliau naungi. Lewat telepon akhirnya saya minta ketemu beliau. Lalu setelah ketemu, beliau menawari saya untuk bergabung dengan agregator-nya tersebut, dan langsung saya terima,” kata Adryan Nathanael.
Menurut Adryan Nathanael, ia tertarik untuk bergabung dengan Metronom Musik karena melihat kinerja Herman Husin sangat bagus, serta konsisten di bidang musik. Hal tersebut yang membuatnya optimis untuk bekerjasama dengan Herman Husin dan tim Metronom Musik.
Adryan Nathanael mengaku bersyukur dipertemukan dengan orang-orang baik di Metronom Musik untuk memulai kembali karir musiknya. Sebab ia punya karya-karya lagu, tapi belum tahu cara untuk merilis dan mempublikasikannya. Dengan menjalin silaturahmi bersama Herman Husin sebagai salah seorang musisi senior Bandung yang sudah menasional, ia bisa menimba pengetahuan tentang industri musik saat ini dengan segala perkembangannya.
Selain menekuni karirnya sebagai penyanyi, Adryan Nathanael kesehariannya juga menjalani profesi sebagai Manager di PT. Hermawan Jaya. Ia ikut membantu untuk menjalankan perusahaan milik orang tuanya tersebut.
“Kalau disuruh milih kerja di perusahaan atau karir musik, saya akan memilih keduanya, karena itu kehidupan saya. Saya berharap semoga bisa berkarya lebih bagus lagi dari saat ini, terutama dengan adanya kemudahan teknologi untuk memanfaatkannya dengan baik. Semoga lancar selalu,” kata Adryan Nathanael.
Laporan : Muhammad Fadhli
