NIAS SELATAN (MS) – Presiden Jokowi dipastikan gagal hadir pada acara puncak Sail Nias yang akan berlangsung Sabtu, (14/9).
Hal itu disampaikan Menkum HAM Prof. Yasona H Laoly, SH, MSc, PhD selaku Ketua Umum Sail Nias 2019.
“Bapak Presiden tidak bisa hadir, karena kita sedang berkabung nasional, dimana salah seorang tokoh nasional, negarawan kita, bapak Prof BJ Habibie Presiden ke – 3 yang wafat beberapa waktu lalu. Jadi Pak Presiden tidak bisa hadir besok,” jelas Yasona Laoly saat konferensi pers di media center Sail Nias di Pelabuhan Telukdalam, Kabupaten Nias Selatan, Sumatra Utara Jumat (13/9).
Lebih lanjut Yasona Laoly berharap dalam pelaksanaan Sail Nias 2019 berjalan dengan baik dan Sukses.
“Segala persiapan untuk acara puncak Sail Nias terlaksana dengan baik, memang masih banyak kekurangan, namun besok semua telah siap ,” tuturnya.
Lebih jelas, Ketua Umum Sail Nias 2019 itu, mengatakan bahwa besok pembukaan Sail Nias akan dilakukan Menko Maritim RI, Luhut Binsar Panjaitan.
“Besok, Pak Menko Maritim, Luhut Binsar Panjaitan, akan membuka secara langsung Sail Nias,” Jelas Yasona Laoly
Melalui Sail Nias, menjadi salah satu pemicu peningkatan perekonomian masyarakat terutama Sumatera Utara secara khusus Kepulauan Nias.
Yasona Laoly sangat berharap media terus memberitakan, menginformasikan dan mengkampanyekan tentang Sail Nias.
Dalam kesempatan itu juga Menteri Desa,Daerah tertinggal dan transmigrasi Indonesia Eko Putro Sandjojo BSEE, MBA mengatakan melalui Sail Nias ini,menjadikan Nias semakin dikenal dan memberi rasa aman kepada pengunjung dari daerah lain dan negara lain.
“Mari terus membangun dan melaksanakan kegiatan – kegiatan yang lain, agar semakin dikenal, mari beri rasa aman dan nyaman kepada pengunjung dari daerah lain dan negara lain, supaya mereka semakin tertarik dengan daerah kita khusunya Pulau Nias dan Sumatera Utara ,” tuturnya.
Laporan : Pemand
