BATU BARA (MS) – Septian Prayuda (26) Alumni Jurusan Perpustakaan USU, hanya dapat berbaring lemah tak berdaya akibat kecelakaan sepeda motor yang menimpanya 2 tahun lalu.
Akibat kecelakaan itu Septian Prayuda yang akrab disapa Yuda kini terbaring lemah di rumahnya Dusun I Desa Empat Negeri Kec.Lima Puluh, Batu Bara.
Ditemui di rumahnya, Minggu (7/7) Yuda dengan suara lirih menceritakan asal mula musibah yang menimpa dirinya.
Diceritakan, selama menjadi mahasiswa, karena keterbatasan biaya dan ibunya yang lumpuh stroke sejak lama dan bapak yang sudah meninggal, maka Yuda tinggal di Mushalla Fakultas Ilmu Budaya USU sebagai Marbot Mushalla.
Dirinya bertugas menjaga dan membersihkan mushalla setiap harinya. Dibarengi semangat yang membaja untuk membahagiakan ibunya yang lumpuh, Yuda lulus dengan nilai yang memuaskan.
Setelah tamat kuliah Yuda diterima bekerja sebagai Pustakawan UMA. Gaji pertamanya digunakan untuk membeli sepeda motor sebagai alat transportasi.
Naas, pada awal tahun 2017, Yuda terjatuh dari sepeda motornya dan lumpuh hingga saat ini. Setelah melewati berbagai operasi, karena keterbatasan biaya pihak keluarga membawa Yuda ke kampungnya di Batu Bara.
Saat ini kondisinya sangat memprihatinkan dan membutuhkan uluran tangan dermawan. Yuda dirawat keponakannya yang masih duduk di kelas 2 SMP.
“Kami dari keluarga mengharapkan bantuan para dermawan. Bila ada yang berkenan untuk sedikit memberikan dan menyisihkan rezekinya untuk meringankan beban kami”, harap Yuda sembari menyodorkan nomor rekening Bank Sumut Cabang Lima Puluh, nomor rekening : 262.02.09.0004231.
Dan bila ingin berkomunikasi langsung dengan pihak keluarga untuk mengetahui kondisi terakhir bisa di hubungi Septian Prayuda di nomor HP 081930111045.
“Kami sangat mengharapkan bantuan para dermawan dan Pemkab Batu Bara untuk membantu biaya perobatan,” pintanya.
Laporan : Sutan S