BATUBARA (MS) – Pola tanam padi serentak dilakukan untuk mengatasi hama dan menghasilkan produksi yang maksimal. Dengan produksi maksimal bisa menjadikan Kab. Batubara menjadi lumbung padi di Sumatera Utara.
Harapan itu disampaikan Bupati Batubara Zahir saat menghadiri acara pola tanam serentak 4 desa di selenggarakan oleh Garda Bela Negara Nasional (GBNN) dipusatkan di Desa Kampung Kelapa Kec. Air Putih Kab. Batubara, Selasa (25/08/20).
“Nantinya jika setiap ada permasalahan terkait pertanian di Kab. Batubara, Bupati beserta OPD terkait akan menurunkan tim ahli pertanian,” janji Bupati
Dikatakannya, kebijakan tersebut ditempuh agar tahun 2022 pertanian di kab.Batubara semakin maju.
“Harus diingat, pertanian merupakan tanggung jawab bersama,” tegas Zahir.
Kedatangan Bupati beserta rombongan disambut totor Batak dan penyematan ulos.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua GBNN, Kepala Dinas Pertanian, Asisten II Setdakab, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Camat Air Putih, Kades Limau Sundai, Kades Sukaramai, Kades Kampung Kelapa, Kades Pematang Panjang dan para petani dan warga setempat.
Acara diakhiri dengan penyerahan alat hand sprayer dan pupuk organik dari Bupati kepada Kepala Desa setempat.
Laporan : Sutan S