BATUBARA (MS) – Guna mencegah penyebaran COVID-19, insan sektor keuangan yang bertugas di Kabupaten Batubara ikuti vaksinasi di GOR Tanjung Gading Kec. Sei Suka, Kab. Batubara, Sabtu (14/8/21)
Bupati Batubara Ir H. Zahir, MAP bersama Bupati Asahan H Surya, BSc, Plt. Walikota Tanjung Balai H. Waris, Kadis Kesehatan Wahid Khusyairi dan Kepala Cabang Bank Sumut Limapuluh M Zaini meninjau pelaksanaan vaksinasi insan sektor keuangan yang digelar di GOR Tanjung Gading Kecamatan Suka.
Kepala Cabang Bank Sumut M Zaini mengatakan vaksinasi insan jasa keuangan ini digelar dan difasilitasi oleh OJK Kantor Regional 5 Sumatera Utara melalui Dinas Kesehatan Provsu dan diteruskan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara. Sedangkan dalam kegiatan ini Bank Sumut Cabang Limapuluh sebagai koordinator atau pelaksana.
“Vaksinasi insan sektor jasa keuangan digelar satu harian sebanyak 463 orang yang terdiri dari pegawai Bank Sumut, BPJS Tenaga Kerjaan, Pegadaian, Bank Syariah Indonesia, Bank BTPN Syariah, BPR Dioriganda dan Bank BNI ,”jelasnya.
“Ini upaya membantu pemerintah daerah memutus mata rantai penyebaran COVID-19, maka seluruh insan di sektor jasa keuangan telah mendapatkan vaksinasi sehingga dapat optimal dalam memberikan pelayanan kepada nasabah dan masyarakat untuk mendukung percepatan program pemulihan ekonomi daerah khususnya di Sumatera Utara.
Bupati Ir Zahir menyampaikan terima kasih atas dukungan OJK dan Bank Sumut yang telah membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Batubara melalui kegiatan vaksinasi.
“Kegiatan Vaksinasi COVID-19 tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten/Kota, namun juga menjadi tanggung jawab kita bersama seluruh stakeholders yang ada di wilayah Kabupaten Batubara,”ujar Zahir.
Dan kedepannya jasa keuangan ini harus semua sudah divaksin dan nantinya bila ada keperluan di Bank – Bank yang ada harus menunjukkan sertifikat vaksinasi.
“Apa lagi Kabupaten Batubara sudah status PPKM Level 3, ini upaya yang kita kejar agar di Kabupaten Batubara bisa bebas seperti dulu,” harap Zahir
Laporan : Sutan S