Coffe Morning PT Waskita Karya Ajak Wartawan Bersama Membangun Bangsa

Batubara, EKBIS122 views
Coffe Morning PT Waskita Karya Ajak Wartawan Bersama Membangun Bangsa

BATUBARA (MS) – PT Waskita Karya (WK) (Persero) TBK menggelar coffe morning dengan wartawan dari berbagai media di Kono Kopi Indrapura Batubara, Jumat (28/8).

Pertemuan dimaksudkan untuk menjalin komunikasi dengan wartawan untuk bersama Waskita Karya membangun bangsa. Inti pembicaraan terkait pembangunan jalan tol Medan -Tebingtinggi – Indrapura – Kuala Tanjung yang ditangani PT WK dan dampak pembangunan ekonomi masyarakat.

Manager KTIP WK Hamim Mufijar ST secara panjang lebar menjelaskan pembangunan proyek jalan tol yang dikerjakan PT WK.

Dikatakan, pembangunan jalan tol tidak akan mematikan jalan lintas yang sudah ada.

“Kalau jalan tol sudah dibangun pasti infrastruktur lainnya mengikuti sehingga daerah akan lebih maju. Selain itu, dengan jalan tol waktu lebih efisien,” ujarnya.

Dikatakan Hamim, sesuai arah pembangunan Pemerintah pusat yang menjadikan Kab. Batubara sebagai kawasan ekonomi, masuk program nasional dan ke depannyan Batubara bisa seperti Bontan dan Kuala Tanjung sebagai pelabuhan internasional terintegrasi dengan kawasan ekonomi khusus (KEK) Sei Mangke.

Mamim menjelaskan, proyek jalan tol Tebingtinggi – Indrapura – Kuala Tanjung, sejauh ini progress pengerjaan sudah sekitar 49,5 persen.

Diharapkan bulan Desember ini sebagian ruas dari Indrapura -Tebingtinggi sudah bisa diselesaikan.

Kemudian, pada awal tahun depan ruas jalan dari Kuala Tanjung secara keseluruhan bisa diselesaikan. Saat ini untuk kendala dalam pembebasan lahan mencapai 90%. “Namun, yang sudah kami bayarkan sekitar 60%, dan diharapkan sisanya nanti bisa dibayarkan, sehingga tidak ada lagi kendala di lapangan,” katanya.

Kalau yang belum setuju masih sekitar 10% lagi kita harapkan segera diselesaikan, sehingga September atau paling lambat Oktober ini secara keseluruhan sepanjang 18 Km, bisa kita kerjakan keseluruhannya.

“Saat ini baru bisa dikerjakan sekitar 14 km,” ungkapnya.

Sisa yang belum dikerjakan terdapat kendala berkaitan dengan harga dasar dengan harga masyarakat saat ini belum ketemu. “Oleh sebab itu, kami tetap akan selesaikan lebih cepat agar pembangunan bisa segera rampung,” ujarnya.

Hamim juga mengakui adanya dampak negatif yang timbul pada pembangunan jalan tol. Puluhan rumah warga yang berada di jalan lintasan armada truk pengangkut tanah mengalami kerusakan
“Itu memang dampak negatif pembangunan jalan tol yang tidak bisa dihindari,” terang Hamim didampingi Humas PT WK Joko Bagus Priono.

Dikatakan Hamim, pihaknya mengklaim telah memperbaiki sedikitnya 30 unit rumah yang mengalami kerusakan dan yang lainnya akan diperbaiki secara bertahap Manager KTIP Waskita Karya Hamim Mufijar ST

Laporan : Sutan S

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed