Kadisdik Batubara Ilyas : Tes Urin Bukan Mencari Kesalahan, Melainkan Diteksi Dini Pembinaan ASN Guru

Batubara, Narkoba17 views
Kegiatan Tes Urin kepada ANS Guru kerjasama Disdik Batubara dengan BNNK Batubara

BATUBARA (MS) – Tes urin ini kerjasama Disdik Batubara dengan BNN Kabupaten Batubara,  tujuannya bukan untuk mencari kesalahan, tapi menjadi bagian dari pembinaan ASN dalam rangka deteksi dini penyahgunaan obat dan narkotika.

Hal tersebut disampaikan Bupati Batubara, Ir Zahir melalui Kadisdik Batubara Ilyas Sitorus saat menghadiri tempat pelaksanaan tes urin di SMPN 2 Medang Deras Kab Batubara Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Rabu ( 01/12/21).

Masih menurutnya, yang dilakukan hari ini murni berupa pengawasan reguler yang dilakukan sesuai dengan perintah Bupati Batubara sebagai tindaklanjut Inpres Nomor 2 tahun 2020 tertang Rencana Aksi P4GN. Jadi Ini hal yang sangat positif karena kalau membicarakan pendidikan yang berkarakter harus dimulai dari guru dulu,” kata Mantan Karo Humas Pemprovsu itu.

Dikatakan Ilyas, terkait penggunaan narkoba dikalangan guru, kemungkinan pontensi penggunaannya pasti ada. “Saya kira bukan hanya dikalangan guru saja, semua kalangan ada. Hanya bagaimana caranya agar para guru ini tidak terjerumus pada penyalahgunaan narkoba,” katanya.

Tetapi sejauh ini, lanjutnya, pihaknya belum menemukan ada satu atau dua orang oknum guru yang terlibat narkoba, khususnya di Kabupaten Batubara dan terbukti hari ini 147 guru yang dites irin di lokasi UPTD SMPN 2 Medang Deras semua hasilnya alhamdulillah negatif, sebut Ilyas.

Ia mengatakan, data tes urine ini, nantinya akan ditindaklanjuti dengan assesment oleh pihak Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Batubara dan akan diuji secara spesifik.

“Kita dengan BNNK sudah ada kesepahaman semua masuk ranah hukuman disiplin. Jadi, jika nanti dari hasil assessment ada ASN yang menunjukan perlu diberikan hukuman disiplin, pihaknya akan memberikan tiga hukuman seperti hukuman ringan, sedang dan berat, atau pemberhentian dari ASN” pungkas Ilyas sebagaimana yang selalu disampaikan Bupati Zahir.

Makanya, beliau selalu berpesan pada ASN dilingkungan Pemkab Batubara hindari dan jangan dekati Narkoba apalagi mencoba mengkomsinya. Saya tidak akan segan-segan untuk membebas tugaskan bahkan memberhentikan sebagai ASN, ulang Ilyas menirukan ucapan Bupati yang selalu disampaikan dalam banyak kesempatan terkait ASN yang terlibat Narkoba.

Sementara Kepala BNNK Batubara AKBP Zainuddin S.Ag SH, yang di wakili Muhammad Hendro, Kasi Rehabilitasi BNN Batubara mengatakan dalam Upaya untuk meminimalisir penanggulangan narkoba, BNN tidak hanya menggunakan pendekatan demand reduction melalui rehabilitasi, pencegahan, dan pemberdayaan masyarakat, tetapi juga menggunakan pendekatan yaitu supply reduction, dengan sasaran bandar dan pengedar.

Dijelaskan Hendro, kegiatan ini merupakan dalam rangka penguatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN),  sebagaimana diatur dalam Inpres No 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN.

Hadir dalam kesempatan tersebut selain Kadisdik Batubara, Ilyas Sitorus, Ka. BNNK Batu Bara diwakili Kasi Rehabilitasi BNN M. Hendro, Ka. UPTD SMPN2 Medang Deras Frans Raja Gukguk, Bantuan Hukum  Pemkab Batubara A. Yani SH, K3S se Kab Batu Bara, Kepala sekolah dan dewan guru Kec. Medan Deras, Sei Suka, Laut Tador serta lainnya.

Laporan : Sutan S

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed