BATUBARA (mimbarsumut.com)- Kapolsek Indrapura serta personil bersama unsur Forkopimca dan masyarakat setempat gotong royong menutup tanggul sungai Daludalu yang pecah, Rabu (11/1/2023)
Beberapa hari sebelumnya tanggul sungai Daludalu pecah/ jebol diterjang banjir akibat tingginya curah hujan di hulu.
Turut dalam gotroy tersebut, Staf khusus Bupati Batubara Sahalan Nainggolan, Kapolsek Indrapura AKP Jonni H Damanik SH.MH, Camat Air Putih Muliadi, anggota DPRD Kab. Batubara, staf Dinas PUTR Kab.Batubara AS Sitepu,
Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Air Putih Dinas Pertanian dan Perkebunan Kab. Batubara Junita Sitompul ,Babinkamtibmas Bripka M.Hasibuan ,Personil Koramil 02 AP ,Pj. Kepala Desa Tanah Tinggi Suwito serta masyarakat setempat sekitar 100 orang
Àdapun dampak dari pecahnya tanggul sungai Daludalu di Dusun XII Desa Tanah Tinggi mengakibatkan sungai Daludalu tidak teraliri air sungai disebabkan volume air sungai Daludalu mengalir ke sungai di perkebunan PTPN Kab.Simalungun.
Di aliran sungai Daludalu Desa Tanah Tinggi terdapat pintu air Skunder dan Tersier yang berfungsi untuk mengairi ke lahan persawahan di Desa Sukaraja dan Desa Aras lec.Air Putih.Akibat pecahnya tanggul sungai Daludalu mengakibatkan lahàn persawahan di dua desa tersebut tidak dialiri air sungai.
Kegiatan gotroy diawali dengan mengisi pasir kedalam ratusan karung.Dilanjutkan dengan melakukan penutupan/ menimbun karung berisi pasir pada tanggul aliran sungai Daludalu yang pecah
Dengan kerja keras lewat gotong royong akhirnya tanggul yang pecah dapat ditutup kembali dan pintu air Skunder dan Trasier sudah berfungsi kembali.
Laporan : Sutan S