SAMOSIR (mimbarsumut com) – Menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah, Forkopimda Kabupaten Samosir melakukan monitoring harga pasar dan ketersediaan sembako di Pasar Desa Ambarita, Kecamatan Ambarita, Kamis, 27 Maret 2025.
Bupati Samosir, Vandiko Timoteus Gultom, S.T., yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan bahwa pemantauan dilakukan untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil.
“Kami ingin memastikan harga sembako tetap terkendali dan ketersediaannya cukup bagi masyarakat menjelang Hari Raya,” ujar Vandiko.
Ia didampingi oleh Wakil Bupati Ariston Tua Sidauruk, S.E., M.M., serta jajaran Forkopimda lainnya, termasuk Wakapolres Samosir Kompol S.T. Panggabean, S.H., Pabung 0210 TU Mayor Inf. G. Sebayang, dan perwakilan dari Kejari Samosir. Turut hadir pula Kapolsek Simanindo, IPTU Ramadan Siregar, S.H., M.H., serta Danramil 01 Simanindo, Kapten Inf. Edi Waryanto.
Selama kegiatan, Forkopimda berkeliling ke lapak pedagang untuk mengecek harga komoditas serta memastikan situasi tetap aman dan kondusif. Wakapolres Samosir, Kompol S.T. Panggabean, S.H., juga mengingatkan pedagang agar tetap waspada terhadap potensi penipuan dan tidak terpancing isu kenaikan harga yang tidak berdasar.
Berdasarkan hasil pemantauan, stok sembako masih mencukupi, meskipun ada kenaikan harga pada beberapa komoditas yang masih dalam batas wajar.
Beberapa harga yang terpantau di pasar, antara lain beras premium Rp 15.200/kg, beras medium Rp 14.000/kg, gula putih Rp 19.000/kg, gula merah Rp 30.000/kg, minyak goreng kemasan premium Rp 22.000/liter, dan minyak goreng Kita Rp 17.000/liter.
Kapolsek Simanindo, IPTU Ramadan Siregar, S.H., M.H., menegaskan bahwa pihaknya bersama unsur keamanan lainnya akan terus melakukan pemantauan dan pengamanan guna mencegah praktik penimbunan sembako.
Wakapolres Samosir Bersama Pemda Pantau Harga Sembako Jelang Idul Fitri 2025
Samosir(mimbarsumut com), Sumatera Utara – Menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah, Forkopimda Kabupaten Samosir melakukan monitoring harga pasar dan ketersediaan sembako di Pasar Desa Ambarita, Kecamatan Ambarita, pada Kamis, 27 Maret 2025.
Bupati Samosir, Vandiko Timoteus Gultom, S.T., yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan bahwa pemantauan dilakukan untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil.
“Kami ingin memastikan harga sembako tetap terkendali dan ketersediaannya cukup bagi masyarakat menjelang Hari Raya,” ujar Vandiko.
Ia didampingi oleh Wakil Bupati Ariston Tua Sidauruk, S.E., M.M., serta jajaran Forkopimda lainnya, termasuk Wakapolres Samosir Kompol S.T. Panggabean, S.H., Pabung 0210 TU Mayor Inf. G. Sebayang, dan perwakilan dari Kejari Samosir. Turut hadir pula Kapolsek Simanindo, IPTU Ramadan Siregar, S.H., M.H., serta Danramil 01 Simanindo, Kapten Inf. Edi Waryanto.
Selama kegiatan, Forkopimda berkeliling ke lapak pedagang untuk mengecek harga komoditas serta memastikan situasi tetap aman dan kondusif. Wakapolres Samosir, Kompol S.T. Panggabean, S.H., juga mengingatkan pedagang agar tetap waspada terhadap potensi penipuan dan tidak terpancing isu kenaikan harga yang tidak berdasar.
“Kami mengimbau para pedagang dan masyarakat agar tidak panik serta selalu waspada terhadap modus penipuan yang bisa merugikan,” katanya.
Berdasarkan hasil pemantauan, stok sembako masih mencukupi, meskipun ada kenaikan harga pada beberapa komoditas yang masih dalam batas wajar. Beberapa harga yang terpantau di pasar, antara lain beras premium Rp 15.200/kg, beras medium Rp 14.000/kg, gula putih Rp 19.000/kg, gula merah Rp 30.000/kg, minyak goreng kemasan premium Rp 22.000/liter, dan minyak goreng Kita Rp 17.000/liter.
Kapolsek Simanindo, IPTU Ramadan Siregar, S.H., M.H., menegaskan bahwa pihaknya bersama unsur keamanan lainnya akan terus melakukan pemantauan dan pengamanan guna mencegah praktik penimbunan sembako.
Laporan : sofian candra lase
