SERGAI (MS) – Dalam rangka mewujudkan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) yang Maju Terus, Mandiri, Sejahtera, dan Religius, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terus melakukan berbagai upaya salah satunya dengan melakukan peningkatan pembangunan infrastruktur.
Beberapa pembangunan jalan telah diwujudkan, diantaranya pembangunan jalan yang telah selesai adalah lanjutan peningkatan ruas Jalan Simpang Masjid Mandaris Padang Tualang, Kecamatan Tebing Syahbandar, sepanjang 748 meter x 3,5 (hotmix).
Sebagai ungkapan rasa syukurnya, digelar peresmian jalan yang langsung dihadiri oleh Bupati Sergai H Darma Wijaya dan Wakil Bupati H Adlin Umar Yusri Tambunan, di Dusun IV Desa Kuta Pinang Kecamatan Tebing Syahbandar, Rabu (6/10/2021).
Bupati H Darma Wijaya mengemukakan ” jika program pembangunan infrastruktur ini menjadi program Bupati dan Wakil Bupati. Karena dengan infrastruktur dapat membantu masyarakat dalam aktivitas baik itu aktivitas sehari-hari maupun aktivitas dalam mengangkut hasil pertanian.
“Kami akan berdiskusi untuk dibuatkan petugas seperti tenaga kebersihan agar sarana dan prasarana yang ada selalu terawat. Nantinya disetiap desa akan ada 2 orang tenaga kebersihan. Kita harus peduli dengan perawatan infrastruktur yang sudah dibangun demi keberlangsungan pembangunan yang pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Bupati.
Darma Wijaya juga mengatakan terkait dengan pembangunan Jalan Simpang Masjid Mandaris Padang Tualang ini bersumber dari dana APBD 2021 dengan pagu anggaran Rp1 miliar. Jika anggaran yang ada, memang untuk rakyat seperti pembangunan infrastruktur untuk jalan, jembatan dan irigasi. Nantinya pembangunan jalan di desa ini sepanjang 1,5 km lagi, kami akan lanjutkan lagi.
Membangun jalan itu mudah sekali, tapi merawatnya yang sulit. Oleh karenanya, kita bersama-sama harus menjaga dan merawatnya, harap Bupati.
Supriadi Kepala Desa Kuta Pinang mengatakan, desa mereka merupakan desa penghujung disebelah selatan Kabupaten Sergai. Kami sangat terharu dan tidak menyangka akhirnya jalan di desa ini diaspal. Sebelumnya kami hanya berangan-angan, hingga kami bisa menikmati jalan ini dengan lancar. Kalau mau ke kota, kami tidak kena becek lagi, kata Kades.
Laporan : Sutrisno