Briptu Josua Marpaung Berikan Tindakan Tegas dan Terukur Kepada Pria Pemegang Sajam

RAGAM, Simalungun80 views
Briptu Josua Marpaung SH

SIMALUNGUN (mimbarsumut.com) – Briptu Josua Marpaung SH merupakan personil unit Intelkam Polsek Parapat Polres Resor Simalungun, menunjukkan kemampuannya dalam mengantisipasi kejahatan.

Hal itu diperlihatkan Briptu Josua Marpaung dengan berani memberikan tindakan tegas dan terukur kepada pria yang mengancam petugas dan masyarakat dengan pakai senjata tajam di Parapat, Kamis malam lalu.

Kasi Humas Polres Simalungun Ipda Arwansyah Batubara, Selasa (08/03/2022) menjelaskan bahwa personel Polres Simalungun yang berani memberikan tindakan tegas dan terukur kepada seorang pria yang membawa senjata tajam dan akan melukai petugas serta masyarakat adalah Briptu Josua Marpaung, SH.

Disebutkan Kasi Humas, Josua Marpaung merupakan lulusan Pendidikan Kepolisian Pelantikan DIKTUBA GASUM 2014 Sampali. Keahliannya meningkat sejak beberapakali mengikuti pendidikan Kepolisian seperti pendidikan Dikbangspes TPTKP 2016, Prolat Penyusupan Intelkam 2017, Prolat Revolusi Mental 2017, serta aktif mengikuti pelatihan menembak guna meningkatkan keahlian dalam menggunakan senjata.

Briptu Josua Marpaung, SH lahir di Kota Pematangsiantar 17 Januari 1996 juga merupakan mahasiswa lulusan S1 Fakultas Hukum Universitas Simalungun.

Ketika dikonfirmasi Briptu Josua Marpaung, menjelaskan bahwa pada malam kejadian setelah menerima laporan bahwa ada pria membawa sajam yang membuat onar di Dusun II Nagori Sibaganding Kec. Girsang Sipangan Bolon Kab. Simalungun, Kamis (10/02/2022) malam, dia bersama Kanit Intelkam Polsek Parapat Ipda Rudi Simanjuntak serta personel piket fungsi Polsek Parapat langsung mendatangi lokasi.

“Sampai di TKP kita melihat pria tersebut sudah ribut dengan warga sembari mengacam menggunakan Parang (sajam), tindakan pre-emtif juga telah dilakukan dengan mengedepankan himbauan serta negosiasi. Saat Kanit Intelkam Polsek Parapat Ipda Rudi Simanjuntak mencoba mengambil parang dari pria tersebut, malah melukai tangan Kanit.

Secara terukur saya memberikan peringatan dengan menembakan ke udara agar pria tersebut menyerah, namun dia malah mengacam warga sehingga saya menembak ke arah sajam yang dipegangnya dan langsung membawa pria tersebut ke Puskesmas Parapat guna dilakukan pengobatan,” papar Josua.

Dikatakannya, prinsip kerja yang selalu ia pegang selama bertugas adalah polisi tidak boleh kalah kepada tersangka tindak pidana.

“Kita sebagai polisi sudah tau resiko tugas sebagai anggota lapangan. Polisi enggak boleh kalah sama penjahat. Itu prinsip hidup aku bang. Apa pun yang terjadi sama aku, penjahat itu harus bisa aku tangkap,” tegasnya.

“Keberhasilan kami di lapangan karena adanya kerja sama tim. Kita bukan superman ataupun superhero bang, Tetap kerja sama tim yang baik, saya juga selaku junior masih banyak senior – senior yang berprestasi untuk itu, aku masih butuh arahan serta petunjuk dari pimpinan serta para senior,” kata Josua.

Laporan : Anton Garingging

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed