SIMALUNGUN (mimbarsumut.com) – Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., memantauan kunjungan wisatawan yang datang berwisata di Aek Nauli Elephant Conservtion Camp (ANECC), Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK), Aek Nauli, Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun Senin (2/1/2023).
ANECC merupakan pengembangan wilayah konservasi menjadi destinasi wisata ekologi melalui program KHTK (Kawasan Hutan dengan Tujun Khusus) juga ada di Sumatera Utara, yakni Aek Nauli Kabupaten Simalungun yang berada pada poros Danau Toba.
Kawasan hutan pinus yang menjadi lokasi pelestarian gajah Sumatera, letaknya sangat strategis di jalan lintas Pematangsiantar – Parapat, membuat wisatawan tidak sulit menjangkaunya untuk dapat menikmati liburan.
“Melihat situasi tersebut dalam rangka pelaksanaan pengamanan libur tahun baru 2023, kami melaksanakan patroli dengan pemantauan di lolasi Taman Wisata ANECC, ” ucap AKBP Ronald.
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan bahwa, ANECC ini kedatangan wisatawan kurang lebih 150 pengunjung. Hal ini tentu saja berpotensi kerawanan terjadinya gangguan Kamtibmas, untuk itu telah disiagakan personel di lokasi ANECC.
“Agar keamanan dan ketertiban tetap terjaga dan saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang datang berwisata untuk tetap menjaga sikap, dan menjaga kebersihan tidak membuang sampah sembarangan apalagi bekas putung rokok, karena lokasi ini merupakan KHTK yang dijadikan destinasi wisata ekologi.
Sejalan dengan Program Pemerintah menjadikan Danau Toba sebagai Destinasi Pariwista Super Prioritas, Aek Nauli Elephant Conservtion Camp juga merupakan kawasan yang mendukung DSPD tersebut.
Kami sampaikan kepada masyarakat untuk tetap jaga barang bawaan anda, pastikan seluruh anggota keluarga dalam pantauan dan tidak tertinggal, dan setelah kembali dari lokasi ini tetap berhati-hati berkendara karena menjelang puncak arus balik libur tahun baru 2023 diprediksikan jumlah kendaraan akan meningkat, untuk itu tetap ikuti arahan petugas yang berjaga, ikuti rambu-rambu lalu lintas yang telah terpasang dan tetap batasi kecepatan kendaraan dibatas aman, ” himbau Kapolres Simalungun.
Laporan : anton garingging
