Dibobol Maling, STAIS Tebingtinggi Rugi Puluhan Juta

Petugas melakukan olah TKP di gedung STAIS

TEBINGTINGGI (MS) – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIS) di Jalan Imam Bonjol, Lingkungan 4, Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir Kota Tebingtinggi, Kamis (10/1) sekitar Jam 04.00 dibongkar kawanan maling.

Akibat kejadian itu, pihak STAIS mengalami kehilangan beberapa alat – alat elektronik berupa 2 unit ladtop merek Aser, 1 unit komputer dan 1 unit TV merek Toshiba yang berada di dalam ruang sekolah dan pihak sekolah mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Penjaga sekokah, Riduan (40) warga Imam Bonjol, Kelurahan Tambangan, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi mengatakan, pagi itu sekitar jam 06.00, ia seperti biasanya datang membersihkan seluruh ruangan kantor dan ruangan kelas sekolah.

Saat di depan pintu ruang kantor pimpinan sekolah Jusua Barus, Riduan melihat jendela kantor sudah terbuka lebar. Merasa curiga, ia langsung mendekati jendela untuk memeriksa situasi. Ia langsung terkejut setelah melihat keadaan jendela dan jerajak sudah dirusak.

Merasa ketakutan, Riduan menghubungi pimpinan STAIS, Jusua Barus melalui HP untuk melaporkan kejadian.

Setelah tiba di sekolah, Jusua segera mengecek dan memeriksa seluruh isi ruangan sekolah. Saat diperiksa, barang barang elektronik milik sekolah berupa 2 unit ladptop merek Aser, 1 unit komputer dan 1 unit TV merek Toshiba yang berada di dalam ruangan, sudah tidak ada lagi.

Diduga para pelaku sebelum masuk ke dalam ruangan sekolah, terlebih dahulu merusak dengan cara mencongkel pintu jendela. Dan selanjutnya, kawanan maling membawa barang barang elektronik tersebut.

Merasa keberatan karena sekolahnya telah dibongkar maling, Jusua Barus mendatangi Polres Tebingtinggi untuk membuat laporan adanya pencurian di sekolahnya.

Tapi sayang, saat awak media mencoba meminta keterangan dari KSPKT dan Kasubag Humas Polres Tebingtinggi dan Kapolsek Padang Hilir terkait adanya kasus pencurian sekolah STAIS tersebut, hingga berita ini dikirim, belum mau memberikan keterangan dengan alasan masih menunggu laporan dari pihak korban.

Laporan : Dav

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed