TEBINGTINGGI (MS) – Status Gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) Jemaat Persiapan Kota Tebingtinggi ditingkatkan menjadi BNKP Jemaat Tebingtinggi Resort 42 BNKP, ditandai dengan penyerahan SK dan pembukaan tirai selubung papan nama gereja BNKP, Minggu (2709/2020) di BNKP Tebingtinggi Jalan Baja.
Sebelum acara kebaktian Minggu Jemaat BNKP, dilakukan kebaktian singkat peningkatan status BNKP Jemaat Persiapan Kota Tebingtinggi di pintu gerbang Gereja BNKP.
Peningkatan status itu, sesuai Surat Keputusan Badan Pekerja Harian Majelis Sinode BNKP Nomor : 131/KEP/VII/2020 yang ditandatangani Ephorus BNKP Pdt Dr Tuhoni Telaumbenua dan Sekretaris Pdt Dorkas Orienti Daeli MTh.
Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) BNKP Kota Tebingtinggi Ogamota Hulu SH MH mengatakan bahwa bahwa berdirinya BNKP diawali kegiatan kebaktian dari rumah ke rumah.
Untuk menyatukan masyarakat Nias melakukan kebaktian minggu, maka dibangun Gereja BNKP di atas areal 11 rante yang dihibahkan Viktor Selamat Zagoto (Mantan Ketua PN Tebingtinggi).
Pada tahun 2016, diresmikan Gereja Persiapan BNKP Kota Tebingtinggi. Walaupun jemaat masih 17 KK, tapi BNKP Kota Tebingtinggi sudah mandiri, terbukti adanya penempatan Pendeta ke BNKP Kota Tebingtinggi.
Usai kebaktian peningkatan status BNKP Kota Tebingtinggi, dilanjutkan kebaktian minggu dan acara ulang tahun BNKP Kota Tebingtinggi ke 14 dan Hari Reformasi BNKP ke 155.
Acara peningkatan status Gereja BNKP Kota Tebingtinggi ini juga dihadiri para tokoh masyarakat Nias, Pos Pelayanan Sei Rampah, para Majelis, perwakilan Humbahas dan mewakili BPHMS (Badan Pekerja Harian Majelis Sinode) serta pengurus Resort 42 BNKP.
Laporan : napit