TEBINGTINGGI (mimbarsumut.com) -Pabrik pembuatan triplek di Desa Paya Pasir, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Senin (4/4) sekitar pukul 02.00 WIB, ludes terbakar dilalap ‘sijago merah’.
Pantauan Wartawan di lokasi, api terlihat membakar hampir seluruh bahan material yang ada di dalam pabrik yang mudah terbakar seperti serbuk kayu. Api juga melalap triplek yang siap jadi di dalam ruangan mesin pengering.
Mendapatkan laporan dari masyarakat,Polsek Tebingtinggi bersama tim Inafis Polres Tebingtinggi dan petugas Damkar Kota Tebingtinggi, langsung meluncur ke lokasi kejadian, guna menjinakkan kobaran api agar tidak menjalar kebagian lain.
Api akhirnya dapat dipadamkan setelah 5 jam, petugas berjibaku memadamkan api. 5 unit mobil Damkar milik Pemko Tebingtinggi dan 3 unit milik Pemkab Serdang Bedagai, terjun ke lokasi guna melakukan pemadaman.
Kepala seksi evakuasi dan penyelamatan Damkar Kota Tebingtinggi Nanda Aulia Purba S.STp, kepada wartawan mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
“Kita menurunkan 5 unit Damkar milik Pemko Tebingtinggi ditambah 3 unit Damkar Kabupaten Serdang Bedagai Untuk kendala pemadaman, sempat mengalami kesulitan karena material yang di dalam gedung mudah terbakar, ” jelasnya.
Apa penyebab kebakaran, Polsek Tebingtinggi belum bisa memberikan keterangan. Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa namun 2 orang pekerja mengalami luka bakar dan kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.
Laporan : napit
