TEBINGTINGGI (MS) – Sintua (St) Sahat Maruhum Tambunan (81) warga Jalan Perumnas, Kelurahan Bagelen, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi tewas diserang tawon, Kamis pagi (29/7) sekitar pukul 10. 00 WIB di Jalan Abdul Hamid, Kelurahan Bagelen, Kecamatan Bajenis Kota Tebingtinggi.
Informasi dikumpulkan, korban St SM. Tambunan pagi itu datang ke ladangnya yang berada di Jalan Abdul Hamid untuk mengambil rambutan.
Akan tetapi, sebelum mengambil rambutan, korban St SM Tambunan terlebih dahulu membakar sarang tawon dengan memakai gala yang ada di pohon rambutan.
Naas, tawon yang merasa terganggu sarangnya dibakar, balik menyerang St SM Tambunan dan menggigitnya. Korban sempat berlari namun karena sengatan tawon yang begitu banyak membuat korban St SM Tambunan jatuh dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Seorang saksi, Aikal mengatakan, korban setiap pagi datang dari rumahnya ke ladang untuk mengambil rambutan, tiba -tiba dirinya terkejut mendengar suara jeritan minta tolong. Mendengar suara jeritan korban, saksi langsung mendatangi dan sesampai di lokasi ia melihat korban berlari dan seluruh tubuhnya dihinggapi tawon, kata Aikal.
Petugas Polsek Padang Hilir bersama Tim Inafis Polres Tebingtinggi yang menerina laporan peristiwa itu, langsung turun ke lokasi.
Petugas inafis dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) mengevakuasi jasad korban untuk selanjutnya dibawa ke RS.Bhayangkara Kota Tebingtinggi untuk divisum.
Kejadian ini sudah ditangani Polsek Padang Hilir Kota Tebingtinggi, guna dalam penyelidikan lebih lanjut.
Laporan : napit
