TEBINGTINGGI (MS) – Masalah pembangunan mes di Medan bagi mahasiswa asal Kota Tebingtinggi, menjadi polemik akibat DPRD tidak satu suara. Ada yang mendukung dan ada yang menolak.
Penolakan dan dukungan itu disampaikan beberapa fraksi di DPRD Tebingtinggi melalui rapat gabungan maupun pandangan umum fraksi DPRD terhadap Ranperda APBD 2021.
Kendatipun pembangunan mes ditolak, namun untuk memfasilitasi mahasiswa asal Kota Tebingtinggi yang kuliah di Medan, Eksekutif dan legislatif di Kota Tebingtinggi tetap membantu mahasiswa dan akan menyewakan bangunan bagi pemondokan mahasiswa asal Kota Tebingtinggi yang kuliah di Medan.
Masalah polemik pembangunan mes mahasiswa asal Kota Tebingtinggi di Medan, DPRD mendapat kiriman empat papan bunga, Senin (23/14/2020).
Keempat bunga papan itu dipajang di depan rumah dinas Wali Kota dan Gedung DPRD di Jalan Sutomo Tebingtinggi.
Dari pantauan mimbarsumut.com, bunga papan dari Pawang Ular Kadut, bertuliskan “Terima kasih kami ucapkan telah peduli terhadap bambu DPRD mes mahasiswa miskin”.
Dari ortu mahasiswa kurang mampu bertuliskan, “Selamat Bahagia di atas penderitaan kami kepada anggota DPRD yang menolak mess mahasiswa.”
Persatuan Aliansi Buta Mata Hati bertuliskan, “Kami bangga kepada Fraksi DAK yang menolak mes mahasiswa kurang mampu”.
Sementara dari PC Hikmah Tebingtinggi bertuliskan, “Turut berdukacita atas matinya nurani anggota DPRD yang menolak mes mahasiswa.”
Laporan : napit
